Bagi yang mengikuti perkembangan bencana Tsunami Jepang pasti sering melihat cuplikan-cuplikan video amatir yang memperlihatkan kedahsyatan Tsunami menyapu berbagai macam benda seperti mobil, kapal-kapal bahkan rumah. Lebih dari 200.000 bangunan tersapu arus Tsunami dan hingga kini banyak laporan yang menyebutkan puing-puing bangunan dan bahkan sisa mobil dan traktor sering terlihat menyembul di lautan.
Tapi yang lebih gilanya lagi adalah prediksi dari seorang ahli kelautan yang bernama Curtis Ebbesmeyer. “Saya memprediksi puing-puing rumah dan bangunan dan kapal akan tersapu hingga pantai barat AS,” katanya. Besar kemungkinan juga mayat-mayat yang ikut tersapu Tsunami juga akan ikut terbawa dan bahkan mungkin sudah ada yang terpisah-pisah anggota badannya.
Anggota Angkatan Laut AS juga melihat dampak dari puing-puing Tsunami ini juga akan mengenai arus lalu lintas perkapalan. Dan Angkatan Laut AS akhirnya memberikan peringatan kepada para nahkoda kapal agar berhati-hati karena puing-puing Tsunami Jepang dapat membahayakan kapal.
Puing-puing Tsunami Jepang itu diperkirakan akan mencapai pantai barat AS dalam 3 tahun ini. Arus samudera akan membawa puing-puing ini ke kepulauan Hawaii dan terus hingga ke bagian barat AS, kemudian akan kembali lagi ke Hawaii dan selanjutnya akan kembali menuju Asia, inilah yang menurut Curtis sebagai pilinan pasifik utara.
Prediksi dari Pak Curtis ini berawal dari ditemukannya beberapa pasang sepatu yang tersangkut di kapal-kapal yang berasal dari Asia. Sehingga Pak Curtis ini yakin bahwa puing-puing yang akan sampai ke pantai barat AS kebanyakan berupa kayu-kayu pecahan rumah dan sampah-sampah plastik. Namun, menyusul berita kebocoran nuklir dari Fukushima, Curtis juga memprediksi zat radioaktif juga akan mencapai pantai barat AS.
“Namun kemungkinannya kecil, jumlah yang bocor dan lama perjalannya ke AS akan membuat jumlah sampah yang mengandung radioaktif mencapai minimum,” katanya.
Tapi yang lebih gilanya lagi adalah prediksi dari seorang ahli kelautan yang bernama Curtis Ebbesmeyer. “Saya memprediksi puing-puing rumah dan bangunan dan kapal akan tersapu hingga pantai barat AS,” katanya. Besar kemungkinan juga mayat-mayat yang ikut tersapu Tsunami juga akan ikut terbawa dan bahkan mungkin sudah ada yang terpisah-pisah anggota badannya.
Anggota Angkatan Laut AS juga melihat dampak dari puing-puing Tsunami ini juga akan mengenai arus lalu lintas perkapalan. Dan Angkatan Laut AS akhirnya memberikan peringatan kepada para nahkoda kapal agar berhati-hati karena puing-puing Tsunami Jepang dapat membahayakan kapal.
Puing-puing Tsunami Jepang itu diperkirakan akan mencapai pantai barat AS dalam 3 tahun ini. Arus samudera akan membawa puing-puing ini ke kepulauan Hawaii dan terus hingga ke bagian barat AS, kemudian akan kembali lagi ke Hawaii dan selanjutnya akan kembali menuju Asia, inilah yang menurut Curtis sebagai pilinan pasifik utara.
Prediksi dari Pak Curtis ini berawal dari ditemukannya beberapa pasang sepatu yang tersangkut di kapal-kapal yang berasal dari Asia. Sehingga Pak Curtis ini yakin bahwa puing-puing yang akan sampai ke pantai barat AS kebanyakan berupa kayu-kayu pecahan rumah dan sampah-sampah plastik. Namun, menyusul berita kebocoran nuklir dari Fukushima, Curtis juga memprediksi zat radioaktif juga akan mencapai pantai barat AS.
“Namun kemungkinannya kecil, jumlah yang bocor dan lama perjalannya ke AS akan membuat jumlah sampah yang mengandung radioaktif mencapai minimum,” katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar