SANDAL KARAKTER SANKAR

Dicari..... distributor,agen dan reseler sandal karakter lucu ,unik dan menarik....
segera daftarkan diri anda nengan meng klik link disini



Produk <<>> Harga <<>> Cara pemesanan <<>> profil

Info hub kami di 083807634414 atau email kami (

ca_lancar.palmerah@yahoo.com

)

Alfred Riedl akan menurunkan formasi dan strategi

Jelang leg kedua final Piala AFF 2010 melawan Malaysia, pelatih Indonesia, Alfred Riedl, menjanjikan akan menurunkan formasi dan strategi berbeda untuk meraih hasil maksimal.
Meski dihantui kutukan runner up setelah dalam 3 tahun terakhir selalu meraih posisi tersebut, namun Riedl mengaku tak tertekan dengan situasi ini. Baginya, kekalahan tersebut justru membuat Indonesia akan mengerahkan semua kemampuan untuk meraih hasil yang maksimal.

Seperti diketahui, "Merah Putih" hanya mampu menjadi finalis yakni tahun 2000, 2002 dan 2004. Kini, situasi itu kembali menjadi kenyataan karena anak asuh Alfred Riedl itu dalam tekanan usai kalah telak 0-3 di leg pertama di Stadion Bukit Jalil, Malaysia.

Namun hal itu dibantah Riedl yang mengaku dirinya tak tertekan mengahadapi leg kedua ini. Baginya, kekalahan tersebut justru membuat Indonesia akan mengerahkan semua kemampuan untuk meraih hasil yang maksimal.

"Saya pikir tekanan tidak terlalu tinggi karena memang sudah kalah 0-3. Tapi, kita juga tidak boleh santai sebab peluang menjadi juara masih,” kata pelatih asal Austria itu, Senin (27/12) kemarin.

"Saya sangat senang pemain langsung bisa mengembalikan mood-nya. Meskipun telah mengalami kekalahan di partai yang cukup penting, mereka tidak terlalu terpengaruh dan terlihat tetap semangat," lanjutnya.

Riedl pun tak menyalahi rapuhnya lini pertahanan sebagai biang kekalahan saat gawang Markus Harris Maulana dijebol sampai tiga kali.

"Pertahanan tampil cukup baik. Pada semifinal kita tidak kebobolan meski menghadapi lawan tangguh seperti Filipina. Kemarin juga untuk kali pertama Indonesia kalah dalam delapan penampilan terakhir (termasuk ujicoba),” tambahnya.

Riedl juga menjelaskan bahwa strategi dan formasi yang akan dia gunakan pada pertandingan leg kedua nanti pastinya berbeda karena mengincar kemenangan yang besar. Selain itu, materi pemain yang akan diturunkan juga pasti berbeda.

"Yang jelas kami tidak ingin berpikir berapa jumlah gol. Yang pentingh cetak satu gol dulu di awal-awal. Setelah itu kita lihat apa yang akan terjadi. Dukungan suporter bisa memberikan motivasi dan merubah keadaan. Semuanya masih mungkin," tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar